Bandung Jabar, tintajurnalis.net - Pelaku dugaan Penipuan mengaku Intel dari Polda Jabar yang berinisial RR menipu masyarakat dengan modus segala cara supaya korban bisa meminjamkan duit terhadap pelaku.
Modus nya pelaku pada hari Jumat (5/9/25) mengeluh pada korban VK (52) ibu rumah tangga untuk meminjamkan uang sebesar 5 juta dengan alasan untuk merawat orang tua pelaku untuk dirawat ke rumah sakit, karena korban satu kontrakan di daerah Cibiru Sindang Reret karena kasihan si korban tanpa rasa curiga apa lagi pelaku mengaku dari Intel Polisi langsung saja si korban memberi uang 5 juta kepada pelaku.
Pelaku menjanjikan kepada korban hari Senin (8/9/25) uang di kembalikan , seiring waktu tepat nya hari Senin sipelaku melalui WhatsApp nya menchat korban untuk janjian di are dekat mesjid Aljabar mengembalikan uang tersebut, setelah di tunggu hampir dua jam sipelaku tidak kunjung datang setelah korban menghubungi melalui telpon selular ternyata sudah di blokir.
Korban merasa ditipu terpaksa pulang kembali ke kontrakan, ternyata pelaku sudah lari sama istri nya dari kontrakan, akhirnya korban pergi ke Polda Jabar untuk konfirmasi apakah benar si korban anggota dari Intel Polda Jabar telah di selusuri ternyata pelaku bukan anggota Polri melainkan Cepu (informan) Ungkap ",Anggota Direskrimum Polda Jabar.
Disisi lain pelaku kerap kali menganiaya anak tirinya perempuan yang masih berusia 3 tahun sampai badan nya pada biru, ini dibenarkan oleh warga yang ada diseputaran kontrakan nya.
(IJM)