Dzikir Kebangsaan Di Majlis Dzikir Nurul Qolam Semangat Nasionalisme.


Karawang, tintajurnalis.net. - Dzikir adalah aktivitas mengingat kepada Allah SWT,secara bahasa dzikir itu berarti mengingat,dan dzikir secara istilah upaya seorang muslim selalu mengingat Allah SWT. 

Majlis Nurul Qolam yang di pimpin Ustazd TB.H.Hidayat Tshalihin Beralamat  Dusun Langseb lll Desa Kertaraharja Kecamatan Pedes Kabupaten Karawang Jawa Barat Melakukan Dzikir Kebangsaan.


Dzikir kali ini di Majlis Nurul Qolam,selain melakukan aktivitas Dzikir yang dilakukan secara rutinitas pada malam sabtu.Ketika menyambut HUT RI Ke 80, Dzikir di Majlis

Nurul Qolam Antusiasme nasionalis para jamaah sangat tinggi. 



Partisipasi masyarakat dalam kegiatan ini menunjukan penghormatan kepada para pahlawan,simbol kelahiran bangsa dalam kemerdekaan. 


Semangat nasionalisme serta cinta tanah air, dilakukan dengan dzikir kemerdekaan oleh para Jamaah Majlis Nurul Qolam. 


Untaian do'a merujuk pada rangkaian kata kata atau kalimat diucapkan dengan tulus penuh keyakinan, memohon,meminta dan bersyukur, serta memuji kepada Allah Swt. 


Kiriman do'a untuk Rasulullah,Sahabatnya Para Syeh,Orang Tua,Waliyullah,Pahlawan Revolusi, Pribadi,Keluarga Begitupun Doa Negara. 


Agar Indonesia Bangsa Indonesia(Negara Kesatuan Republik Indonesia Oleh Tuhan diberikan keselamatan, kesejahteraan,dan keberkahan,danmemohon agar pemimpin di beri petunjuk dan rakyat bersatu dalam semangat gotong royong, toleransi, dan nasionalisme


Pelaksanaan Dzikir di Nurul Qolam terasa memunculkan dorongan,motivasi karena tanpa perjuangan para Pahlawan,Ulama Negara Indonesia belum merdeka.


Ketua Sekber Wartawan Indonesia Yang turut hadir dalam dzikir kebangsaan pada malam sabtu  "Drs.A.Yusup mengatakan "


Doa tanpa usaha itu kosong.Usaha tanpa doa itu sombong.


Jas Merah "Jangan Sekali-kali Melupakan Sejarah" .Beri aku 1000 orang tua,niscaya akan kucabut semeru dari akarnya,beri aku 10 pemuda, niscaya akan kuguncang dunia", yang menyiratkan adanya harapan dan doa untuk generasi.Sabtu 16 Agustus

2025 



(Red)