Poso, Sulteng, tintajurnalis.net – Personel Satgas III Preventif Operasi Madago Raya bertindak sigap menangani dampak gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,0 yang mengguncang Desa Masani, Kecamatan Poso Pesisir, Kabupaten Poso, Sulawesi Tengah, pada Minggu (17/8/2025) sekitar pukul 06.30 WITA.
Arahan langsung diberikan Kasatgas III Preventif Ops Madago Raya, Kombes Pol Kurniawan Tandi Rongre, S.I.K., M.Si., yang juga Dansat Brimob Polda Sulteng. Personel dari Pos Kamtibmas Tabalu, Pos Kamtibmas Masamba, serta Kompi 1 Batalyon B Pelopor diterjunkan ke lokasi terdampak.
“Kami bergerak cepat membantu masyarakat yang membutuhkan evakuasi serta mendirikan posko darurat di titik terdampak gempa,” ujar Kombes Pol Kurniawan, Senin (18/8/2025).
Ia menegaskan, prioritas utama adalah keselamatan warga, termasuk evakuasi korban, pendataan rumah rusak, serta penyaluran bantuan darurat. Kehadiran aparat, lanjutnya, merupakan wujud komitmen Polri untuk selalu berada di garda terdepan bersama masyarakat.
Selain mengevakuasi warga, personel Satgas III Preventif juga mendistribusikan bantuan logistik berupa sembako dan kebutuhan dasar bagi pengungsi. Beberapa tenda darurat mulai didirikan untuk menampung warga terdampak.
Kombes Kurniawan menambahkan, pihaknya akan terus berkoordinasi dengan pemerintah daerah, BPBD, dan instansi terkait lainnya. “Sinergi sangat penting agar masyarakat segera pulih dari dampak bencana ini,” ucapnya.
Sejumlah warga menyampaikan apresiasi atas gerak cepat aparat yang langsung hadir membantu sejak pagi. Mereka mengaku merasa aman dengan kehadiran personel di lapangan.
Hingga kini, pemantauan terus dilakukan di sejumlah titik terdampak. Aparat juga mengimbau masyarakat tetap tenang, namun tetap waspada terhadap potensi gempa susulan.
(HANDRI)