Karawang, tintajurnalis.net. - Ahmad Mustopa, S.STP bersama Satpol PP. Polsek Cibuaya, Babinsa, Kepala desa Jayamulya, dan Kepala desa Cemarajaya monitoring giat normalisasi saluran irigasi di Dusun Sungai Ula dan Dusun Sekong desa Cemarajaya (25/08/2025).
Diketahui kegiatan ini memonitoring pengerukan normalisasi saluran air yang sangat dibutuhkan para petani untuk menghadapi masa tanam padi tahap ke dua.
Kegiatan monitoring kali ini di desa Jayamulya dan desa Cemarajaya sekaligus menertibkan bangunan liar yang berdiri ditanggul saluran irigasi dengan cara sosialisasi humanis.
Salah satu petani saat ditemui dilokasi mengatakan, sangat berterimakasih kepada Dinas terkait khususnya Bupati Karawang. Camat Cibuaya dan pemerintah desa yang mengajukan dan merealisasikan pengerukan alat berat excavator normalisasi diwilayah kecamatan Cibuaya khususnya didesa kami desa Jayamulya.
"Kalau tidak ada pengerukan normalisasi kemungkinan terancam gagal tanam. Dikarenakan petani diwilayah kecamatan Cibuaya membutuhkan normalisasi saluran irigasi agar air mengalir tanpa hambatan ke ladang pesawahan". Ungkap salah satu petani diwilayah kecamatan Cibuaya.
Sementara itu, Camat Cibuaya Ahmad Mustopa menjelaskan atas dasar keluhan para petani ke Kepala Desa. Saya selaku camat menyampaikan ke dinas terkait dan Bupati Karawang, Alhamdulillah apa yang di inginkan petani untuk normalisasi di kabulkan.
Saya ucapkan terimakasih kepada Dinas terkait dan Bupati Karawang mengabulkan keinginan petani untuk normalisasi saluran irigasi diwilayah kecamatan Cibuaya, tutupnya.
Ahmad selaku pemuda wilayah Kecamatan Cibuaya berharap. Normalisasi ini terealisasi sampai ke semua sekunder saluran irigasi diwilayah kecamatan Cibuaya. Agar air mengalir ke pesawahan dengan lancar, pungkas Ahmad.
(***)
