Ketua Penyelenggara Arisan Paket Lebaran Diduga Mengulur Ulur Waktu.


Karawang, tintajurnalis.net - Diduga molor, permaslahan paket lebara ngulur waktu, nasabah minta uang nya segera di bayarkan, pada Kamis (04/04/24)


Permasalahan yang menimpa nasabah paket lebaran di Desa Kertarahayu Kecamatan Cibuaya di duga sengaja di ulur ulur oleh ketua penyelenggara arisan paket lebaran Idul Fitri, sehingga sampai saat ini uang nasabah belum juga di bayar, 


Salah satu nasabah berinisial KH menjelaskan, bahwa ia ingin uang nya segera di bayar untuk keperluan Idulfitri tanpa alasan apapun. 


"Saya ingin secepatnya uang saya di bayar, ini sudah lewat H+10 saya butuh uang itu untuk keperluan lebaran, mohon bayar uang saya" harapnya.


Di waktu yang berbeda pada hari Kamis (04/04/2024) panitia lapangan bernama Sri Elsa berada di Kantor Polsek Cibuaya dan menjelaskan pada awak media, ia sudah siapkan uang dan akan membayar, namun,dia menunggu uang sisa yang ada di pemilik/ Ketua penyelenggara arisan bernama Siti Aisah tersebut, 


"Uang di saya sudah ada pak, Saya nunggu uang yang di saudara Siti Aisah, sejak pukul 10 pagi di Polsek Cibuaya saya nunggu, namun, saudara Siti Aisah ga ada datang, ujarnya.


Elsa juga menerangkan ingin secepat nya menyelseaikan masalah ini, namun dari pihak pemilik/Ketua penyelenggara arisan, seperti mengulur waktu dan tidak ada datang ke kantor Polsek Cibuaya.


"Saya datang dari tadi bawa uang, supaya masalah ini cepet selesai, karna saya juga ga mau berlarut larut, kasian nasabah saya, mereka butuh uang ini, tapi dari pihak Siti Aisah ga ada datang pak, sampai kapan saya harus nunggu ini udah pukul 17:32" Tutupnya


Saat kami hubungi melaui chat whatsaap pihak Kepolisian Polsek Cibuaya tidak ada jawaban hanya ceklis 2 biru,


Dan kami coba hubungi pihak dari Pemdes Desa Kertarahayu melalui chat WhatsApp Hasan sugito yang menengahi permaslahan ini juga tidak ada jawaban, 


Diduga permasalahan ini sengaja di ulur ulur karna pihak pemilik/ ketua penyelenggara arisan belum ada uang, hingga akhirnya nasabah yang menjadi korban molor atau loading proses. 


Semoga permasalahan ini cepat selesai agar nasabah dapat menerima hak nya. apalagi sudah mendekati hari idul fitri. 


(madun)